Di zaman modern seperti sekarang, setiap hari kita dihadapkan dengan hal-hal yang memicu stres seperti pekerjaan yang menumpuk dan kemacetan jalanan yang kian parah. Rutinitas yang seolah tanpa henti seperti ini membuat tubuh dan pikiran lelah, jenuh, bosan, dan bahkan menumpulkan kreatifitas dalam bekerja. Istirahat, relaksasi, dan manajemen stres sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental. Selain itu, refreshing juga tidak boleh dilupakan karena ini sangat baik dalam mempromosikan kesehatan fisik dan mental.
- Lebih bahagia
Sebuah studi yang dilakukan di Erasmus University, Rotterdam, menemukan bahwa orang-orang yang mengambil cuti cenderung lebih bahagia daripada mereka yang tidak. Studi ini melibatkan 1.500 orang dewasa Belanda di mana 974 dari mereka adalah orang yang memanfaatkan waktu liburnya. Mereka yang memanfaatkan waktu liburannya memperlihatkan tanda-tanda sedikit peningkatan kebahagiaan selama dua minggu setelah kembali dari liburan.
Tim peneliti dari Harvard Business School juga telah meneliti hal serupa dengan mengamati para karyawan selama empat tahun yang terbentuk dalam satu kelompok konsultasi. Setiap tahun, para bos mengingatkan agar para karyawan memanfaatkan waktu libur mereka secara konsisten. Mereka yang mengambil waktu libur berkomitmen untuk memanfaatkan satu hari libur yang didapat setiap minggunya sebagai waktu pribadi. Setelah hanya lima bulan, mereka yang mengambil libur secara teratur dilaporkan menjadi lebih bahagia dan lebih bangga dengan pekerjaan yang mereka lakukan.
- Jauh dari depresi
Refreshing berkontribusi terhadap tingkat emosional positif yang lebih tinggi. Studi tahun 2005 dari Marshfield Clinic di Wincosin yang diterbitkan dalam “Wisconsin Medical Journal”, menemukan adanya penurunan tingkat ketegangan dan depresi pada wanita yang lebih sering liburan setidaknya satu atau dua kali dalam setahun.
- Merangsang kreatifitas dan ide cemerlang
Refreshing dapat memberikan ide serta inspirasi baru. Dengan berpergian ke suatu lingkungan yang baru, itu berarti kita memposisikan diri dalam situasi dan kondisi baru yang memungkinkan otak untuk aktif berpikir secara berbeda. Menurut US National Institutes of Health, Anda menjadi lebih bisa membuat keputusan yang lebih bijaksana di tempat kerja setelah sehari saja bebas stres.
- Menurunkan risiko penyakit jantung
Studi telah membuktikan bahwa mereka yang terlibat dalam kegiatan rekreasi dilaporkan memiliki kepuasan hidup yang lebih, emosi negatif yang lebih sedikit, dan memiliki banyak dukungan dari keluarga dan teman-teman sehingga membuat mereka merasa lebih berharga. Salah satunya, penelitian jangka panjang dari Framingham Heart Study. Organisasi ini melakukan penelitian mengenai orang dewasa yang berisiko sakit jantung pada tahun 1948. Selama sembilan tahun penelitian, tim peneliti melihat efek dari liburan dan menemukan korelasi positif antara frekuensi liburan yang lebih dan masa hidup yang lebih lama.
Tim peneliti melaporkan bahwa pria yang melewatkan waktu berlibur selama beberapa tahun menjadi 30% lebih besar kemungkinannya menderita serangan jantung daripada mereka yang mengambil liburan setidaknya satu minggu dalam setahun. Studi ini juga melaporkan bahwa melewatkan waktu liburan bahkan hingga satu tahun tidak liburan dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung yang lebih tinggi.
- Lebih dekat dengan keluarga
Menurut tim peneliti dari Purdue University, refreshing memberikan dampak positif pada hubungan dengan keluarga. Refreshing bersama keluarga membantu Anda dan keluarga menjadi lebih saling terhubung dengan menguatkan kedekatan dan ikatan positif yang telah tercipta.